Kurang Lebih setahun yg dulu, Alan Guttmacher Institute di New York menerbitkan data yg menunjukkan aborsi legal di Amerika Serikat turun jadi 1,2 juta kepada thn 2005, tingkat terendah sejak 1974. Ini datang yang merupakan info baik buat Amerika arus mutlak, yg sebahagian akbar yakin bahwa cara menggugurkan kandungan aborsi mesti aman & legal, namun jarang.
Institut mengutip banyaknya argumen penurunan, termasuk juga lebih efektif memanfaatkan kontrasepsi, peningkatan pemakaian Plan B & tingkat yg lebih rendah dengan cara total kehamilan yg tak diharapkan. Sekian Banyak pengamat menyambung bahwa peningkatan kelas pendidikan sex di tingkat SMA & acara pantang didanai pemerintah federal bisa jadi pun sudah berkontribusi kepada penurunan.
Narasi menyangkut laporan Guttmacher dikeluarkan oleh Associated Press, yg berfokus terhadap tingkat penurunan aborsi. Dalam melakukannya, tetapi, para jurnalis tak terjawab data mutlak & mutlak yang lain, termasuk juga :
• Dari 6,4 juta kehamilan di Amerika Serikat tiap-tiap th, 51 % dimaksudkan & 49 % yakni tak di harapkan.
• Seputar 52 prosen dari kehamilan yg tak di harapkan mengakibatkan melahirkan. Sisanya Hasil prosen 48 per aborsi.
• Aborsi yakni salah satu mekanisme bedah yg paling umum di Amerika Serikat, & pun salah satu yg paling aman.
• Jumlah dokter yg memberikan pasien bersama kesehatan (terutama RU-486) daripada aborsi bedah sudah meningkat dari 6 % kepada th 2001 jadi 13 prosen kala ini. Pula, 22 % dari seluruh aborsi di bawah 9 pekan waktu ini medis, tak bedah.
• Persentase perempuan umur 15 & lebih jejaka yg menerima aborsi kurang dari satu % dari keseluruhan. Sebaliknya, perempuan antara umur 20 & 29 account buat 56 % dari seluruh aborsi.
• Lebih Kurang 80 prosen dari seluruhnya aborsi melibatkan embrio terhadap umur kehamilan 10 pekan atau kurang. Cuma satu prosen yg dinamakan "jangka akhir" aborsi (21 pekan atau lebih).
• Dari wanita yg mencari aborsi, 14 % telah menikah.
• Diwaktu wanita mencari aborsi ditanya berkenaan identifikasi agama, 43 % menyebutkan mereka Protestan, 27 prosen mengemukakan mereka Katolik, & 30 prosen melaporkan tak ada atau "lainnya."
• Amerika Serikat, yg amat sangat membatasi pendidikan sex di sekolah tinggi, mempunyai salah satu tingkat aborsi paling tinggi di antara negara-negara industri di 21 per 1.000 wanita. Belanda, sebaliknya, mempunyai tingkat cuma 9 per 1.000 - tingkat rendah tidak jarang dikaitkan dgn pendidikan sex komprehensif terhadap tingkat menengah.
Laporan Guttmacher, disiapkan dalam hubungannya bersama Dokter Reproduksi Penghargaan & Kesehatan, menghalau sekian banyak kesalahpahaman berkenaan aborsi sementara menerangi tempat mutlak. Diwaktu seluruhnya laporan dianggap, kita menyaksikan bahwa jumlah wanita dibawah umur 15 aborsi mencari & serta jumlah aborsi jangka akhir keduanya statistik tak signifikan. Yg mengejutkan, mengingat betapa tidak sedikit disaat & bisnis sekian banyak politisi curahkan utk ke-2 daerah.
Kita menyaksikan serta bahwa sebahagian akbar perempuan yg mencari aborsi berada di umur dua puluhan & bahwa sekian banyak telah menikah. Mereka mewakili seluruh tingkatan ras, etnis & ekonomi.
Hasilnya, kita menyaksikan bahwa tingkat aborsi non-bedah yg melibatkan RU-486 ( "Mifepristone") meningkat & bahwa lebih profesional kesehatan menawari cara ampuh menggugurkan kandungan opsi ini buat pasien
.